Membuat Lvd Low Voltage Disconnect | Melindungi Baterai Dari Kondisi Kritis
Pada ketika kondisi darurat peranan Inverter sangat dibutuhkan utamanya dalam penerangan.
Saat ini selain Inverter ada lagi penemuan pemanfaatkan energi matahari menjadi listrik yaitu panel surya atau solar cell.
Panel surya banyak diterapkan untuk penerangan jalan raya namun bagi sebagian orang sekarang mulai ada yang mengaplikasikan untuk perumahan.
Panel surya menghasilkan listrik dari pancaran sinar matahari yang tentunya hanya ada pada siang hari sementara lampu penerangan dibutuhkan dimalam hari, untuk itu perlu adanya alat penyimpanan listrik untuk kemudian dipakai dimalam hari yaitu baterai.
Dengan baterai energi yang didapatkan oleh panel surya ketika siang hari disimpan didalam baterai untuk dipakai dimalam hari.
Pengecasan baterai oleh panel surya yang terus menerus dibatasi oleh rangkaian charger otomatis sehingga kondusif dari pengecasan berlebihan yang akan mengakibatkan baterai rusak.
Namun penggunaan baterai yang berlebihan pun sanggup memperpendek umur pakai baterai, ketika baterai sudah dalam kondisi low perlu adanya sebuah rangkaian yang akan memutus penggunaan baterai.
![]() |
Low Voltage Disconnect (LVD) |
Adalah Low Voltage Disconnect (LVD), suatu rangkaian yang sanggup tetapkan arus dari baterai menuju beban ketika baterai sudah dalam kondisi kritis.
Dengan LVD ini pemakaian baterai tetap terkontrol tanpa khawatir baterai soak.
Makara rangkaian LVD ialah pasangan yang pas untuk penggunaan baterai selain charger otomatis dimana charger otomatis dibutuhkan untuk mencegah pengisian berlebih sedangkan LVD mencegah dari penggunaan berlebih.
Di bawah ini aku tampilkan rangkaian LVD yang sanggup dipakai untuk proyek-proyek yang melibatkan baterai sebagai supply utamanya.
![]() |
Skema LVD |
![]() |
Layout LVD |
![]() |
Bottom layout LVD |
![]() |
3D vs Real |
Rangkaian LVD yang aku buat sanggup diatur batas aktifnya sehingga lebih fleksibel dalam penggunaan baterai jenis yang lainnya.
Rangkaian ini sangat efisien, ketika rangkaian bekerja/hidup hanya mengambil arus 8mA sedangkan ketika mati tidak mengambil arus sama sekali.
Dibawah ini aku tampilkan video pembuatan hingga pemasangan.
Jika untuk pemasangan otomatis:
- LVD menyala ketika terpicu oleh nyala ataupun padam listrik tanpa menekan tombol ON,
maka pemasangan wiring beserta beberapa komponen tambahannya sanggup dilihat dibawah ini.
![]() |
Pemasangan LVD otomatis ON |
Dan jikalau untuk pemasangan otomatis:
- LVD menyala ketika listrik padam tanpa menekan tombol ON,
- LVD mati ketika listrik menyala tanpa menekan tombol OFF,
maka pemasangan wiring beserta beberapa komponen tambahannya sanggup dilihat dibawah ini.
![]() |
Pemasangan LVD otomatis ON dan OFF |
Jangan lupa untuk selalu memasang sekering diantara baterai dan LVD, lantaran jikalau ada hubungan singkat maka daya baterai cukup besar untuk tetapkan mosfet walaupun kekuatan mosfet besar.
mantap boosku... mau tanya terminal yang dipake di atas kodenya apa ya di eagle/proteus .thnx
BalasHapus